MATAN JURUMIYAH - Kalimah

Dikutip dari Kajian oleh Ustad Hammam, Jika terdapat tulisan yang salah, maka kesalahan datangnya dari saya sebagai penulis.

at : TA Permata Puri 1 Cimanggis

Matan Jurumiyah merupakan matan ringkas dan “mudah”. Konsep ilmu menurut para ulama dibagi menjadi dua, yakni ilmu Wasilah dan ilmu Ghoyah. Ilmu Wasilah adalah ilmu yang sifatnya sebagai perantara yang bisa menyampaikan ilmu ghoyah, sedangkan ilmu ghoyah adalah ilmu aqidah, tauhid atau tujuan inti ilmu tersebut. Sehingga matan jurumiyah merupakan ilmu wasilah yang sebagai perantara, dan bukan jadi tujuan utama seorang mempelajari ilmu agama, jadi matan jurumiyah merupakan ilmu wasilah yang mengantar kepada ilmu ghoyah, karena Allah menurunkan Al-Quran dengan bahasa Arab, tentunya seseorang yang ingin mempelajari Al-Quran maka harus mempelajari bahasa Arab. Jangan memposisikan untuk mempelajari ilmu ini terlalu berlebihan, semangat belajar ilmu ini lebih dari semangat mempelajari aqidah itu tidak baik. Jadikan matan ini sebagai jembatan untuk mempelajari dan memahami Al-Quran. Tujuan utamanya adalah untuk memahami alkitab Al-Qur’an dan As-Sunnah. Itu merupakan muqodimmah atau pengantar tentang matan jurumiyah.

Diawal matan dijelaskan definisi kalimat (bahasa arab: kalam) adalah lafadz yang tersusun 2kata atau lebih yang memberikan faidah atau manfaat dan diletakkan oleh orang arab. Dalam bahasa arab terdapat 3 jenis kata yaitu Isim, Fiil dan Harfun. Bedakan antara alkalam dan kalimah, kedua kata tadi merupakan bahasa arab yang masing-masing artinya alkalam = kalimat(2kata atau lebih) dan kalimah = kata. Isim adalah kata benda, fiil adalah kata kerja dan harfun adalah huruf yang dating dengan makna tertentu, namun jika berdiri sendiri menjadi tidak bermakna.

      

      1.      Isim

Tanda-tanda/ciri isim berdasarkan matan Al-Jurumiyah, isim itu dikenal.

Ø  Kasroh di akhir kata (khoft maknanya kasroh)

Ø  Tanwin di akhir kata

Ø  Masuknya huruf  alif dan lam di awal kata

Ø  Terdapat huruf-huruf khoft seperti (min, ilaa, fii, a’laa, kaf, dll) penyebab huruf menjadi khoft

Ø  Huruf yang memiliki makna sumpah(qasam)/demi (wasyamsi = demi matahari)

      2.      Fiil

Tanda-tanda/ciri fiil adalah jika didepannya terdapat kata qad, sin dan shaufa

      3.      Harfun

Tanda-tanda/ciri harfun adalah yang tidak ada pada tanda isim dan fiil (tidak bertanda)