APA AJARAN SALAFIYAH ITU ?

Mengutip dari Video Youtube : APA SALAFIYAH ITU ? [Mengenal prinsip dan Metode Dakwah Salafiyah] oleh : Al-Ustadz Abu Ibrahim Muhammad bin Umar as-Sewed hafizhahullah. Bila ada tulisan yang tidak sesuai atau salah, murni kesalahan adalah milik saya senagai penulis.

Apa ajaran Salafiyah itu ? Ajaran islam yang mengajak untuk kembali pada pemahaman sahabat dalam memahami Al-Qur’an dan As-Sunnah. Allah meridhoi 3 golongan, sesuai yang dinyatakan dalam firman Allah Azza wa Jalla pada surat at-Taubah/9 ayat 100:

1.      As-Sabiqun al-Awwalun, adalah orang-orang terdahulu yang pertama kali masuk/memeluk islam. Siapa sajakah as-Sabiqun al-Awwalun :

-         Istri Rasulullah, Ummul Mu’minin Khadijah Khuwailid

-     Pembantu Rasulullah, Zaid ibn Haritshah ibn Syurahbil al-Kalbi. Zaid dulunya merupakan tawanan yang dijadikan budak oleh Khadijah. Rasulullah mengangkat Zaid sebagai anaknya, sehingga sampai dikatakan “Zaid ibn Muhammad”

-       Anak paman Rasulullah, Ali ib Abi Thalib, yang saat itu Ali masih anak-anak dan hidup dalam asuhan beliau dan sahabat karib beliau.

-       Abu Bakar ash-Shiddiq. Abu Bakar dikenal sebagai orang berpengetahuan dan sukses dalam berdagang, serta Abu Bakar merupakan sahabat yang semangat dalam berdakwah. Berkat seruannya, ada beberapa sahabatnya yang masuk Islam.

2.      Kaum Muhajirin dan Anshor

Orang-orang mujahirin adalah orang-orang yang hijrah dari Mekah ke Madinah pada masa kerasulan. Mereka adalah sahabat-sahabat sejati Rasulullah. Sementara orang-orang Anshar adalah penduduk Madinah yang pada masa kerasulan ridho menerima kedatangan orang-orang Mujahirin. Orang-orang Anshar terdiri dari 2 suku : Suku Aus dan Suku Khazraj yang sebelum datangnya islam mereka bertengkar.

3.      Dan yang mengikuti mereka dengan ihsan (sempurna/baik)

Agar kita memperoleh keridhoan dari Allah, maka ikutilah para sahabat. Ahlusunnah wa ahluhadits mengajak untuk kembali kepada para salaf (sahabat). Allah menyebutkan kata salaf dalam surat Az-Zukhruf ayat 56 yang berbunyi : “Kami jadikan mereka salaf untuk orang-orang belakangan (pelajaran/contoh)”. Mereka pengikut hadits dan salaf mereka yang mengambil aqidah dan prinsip agamanya dari Allah dan juga dari sunnah nabi. Dan apa yang telah sohih riwayatnya dari salaf. Bahkan dijelaskan “Dari salafu sholeh itu dari sahabat yang mulia, dan para tabi’in (pengikut) mereka. 

Ulamanya para ulama, kiayinya para kiayi yang paling alim (ahli ilmu) adalah para sahabat. Mengapa demikian ? Karena mereka murid-murid langsung Rasulullah. Gurunya langsung Rasulullah yang mengajar mereka, mengajarkan dengan lisan, dengan contoh perbuatan, mengajarkan bersama mengamalkan dalam bentuk praktek. Nabi mengajarkan dengan perkataannya, perbuatannya dan persetujuannya. Nabi berkata “Sholatlah kalian sebagaimana melihat aku sholat”. Allah mengatakan “Telah ada untuk kalian pada diri Rasulullah contoh teladan yang baik”, maka ikutilah, dan para sahabat melihat langsung Rasulullah dan mengikutinya. Mereka hafal, mereka pegang dan mereka sampaikan kepada para tab’in, dan para tabi’in menyampaikan pada para tabi’it tabiin, dan para tabi’it tabi’in menyampaikannya kepada para imam, para ulama, sampai kepada ulama yang kita kenal. Maka hendaklah kita jeli dalam meniti jejak Rasulullah. Jeli dalam artian betul-betul melihat mana ucapan Rasulullah, apakah itu benar ucapan Rasulullah, apakah sahih riwayatnya. Karena hamper semua kelompok sesesat apapun mengaku menjadi pengikut Nabi. Maka kita haruslah berhati-hati.